Words cannot express my sincere gratitudes for all the phone calls, sms, messages trough friendster, offlines, chats, direct sentences, emails, e-cards, poetries, prayers, wishes, hopes, hugs, kisses, presents, earrings, toe-ring, news, questions, treats, strawberry cream cake, blueberry-yoghurt cake, attentions, and even bombshells...
Most of all, thanks for remembering my birthday. It's a sweet 24 hours and I really am flattered.
"...kamu bicara seolah kata-katamu tercetak dalam sebuah buku.." demikian seorang teman berkata. suatu hari. disini, serpih-serpih hari kukumpulkan, dalam tulisan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
duka yang menyusun sendiri petualangannya
rasa kehilangan seorang penonton pada aktor yang dia tonton sepanjang yang bisa dia ingat, adalah kehilangan yang senyap. ia tak bisa meng...
-
meskipun cita-citaku tinggi dan niatku baik, aku harus menerima kenyataan kalau terlalu banyak hal yang bisa menghalangi maksudku membaca bu...
-
Dua puluh tahun yang lalu, saya berkenalan dengan seorang pengelana. Ia senantiasa menelusuri jalan, ke manapun jalan itu membawanya, untuk ...
No comments:
Post a Comment